Penerapan Kombinasi Metode Kelompok Dan Metode Pemberian Tugas Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Dalam Menyelesaikan Berbagai Bentuk Soal Sistem Persamaan Linier

BAB I
PENDAHULUAN

 

A.    Latar Belakang

“Pembelajaran adalah upaya untuk menciptakan iklim dan pelayanan terhadap kemampuan, potensi, minat, bakat dan kebutuhan peserta didik yang beragam agar terjadi interaksi optimal antara guru dengan siswa serta antara siswa dengan siswa.”

“Dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 6 tahun 2006 juga ditegaskan bahwa tujuan pendidikan nasional adalah meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.”

Proses kegiatan belajar merupakan inti dari proses pendidikan dengan serangkaian perbuatan guru dan siswa atas dasar hubungan timbal balik yang berlangsung dalam situasi idukatif untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Pembelajaran akan menuju arah yang lebih kondusif dan berhasil apabila mengetahui karakteristik pelajaran matematika. 

Seperti mata pelajaran yang lain mata pelajaran matematika memiliki karakteristik khusus baik ditinjau dari aspek kompetensi yang ingin dicapai, maupun dari aspek materi yang dipelajari untuk menunjang tercapainya kompetensi.   Kompetensi yang dimaksud adalah kemampuan dalam memanfaatkan berbagai macam media, metode pembelajaran secara dinamis dan fleksibal sesuai dengan materi siswa dan konteks pembelajaran.

Misalnya salah satu kasus penyelesaian persamaan linier dua peubah adalah dengan memperhatikan persamaan x – 2y = 12. dengan menetukan nilai x jika nilai y telah ditentukan. Misalnya nilai y = 1, maka nilai x sama dengan x – 2 = 12. Persamaan tersebut membentuk persamaan linier satu peubah, sehingga diperoleh hasilnya adalah x = 14.

Untuk dapat menyelesaikan sistem persamaan linier dua peubah siswa terlebih dahulu mengerti, memahami, dan menguasai persamaan linier satu peubah. Berdasarkan uraian jawaban diatas, maka sudah jelas adanya hubungan antara persamaan linier satu peubah dengan menyelesaikan soal-soal sistem persamaan linier dua peubah dan soal-soal sistem persamaan linier pada umumnya.

Dari uraian di atas salah satu faktor penunjang keberhasilan guru dalam mengajar adalah  kemampuan guru dalam mengorganisir materi dan mengelola kelas yang mana hal ini tidak bisa lepas dari aktivitas guru dalam memilih dan mengembangkan metode mengajar sebagai suatu cara yang digunakan dalam mengadakan hubungan dengan siswa. Dengan metode mengajar diharapkan tumbuh berbagai kegiatan belajar siswa sehingga dapat meningkatkan kemampuannya.

Berdasarkan hasil observasi awal serta arsip guru masih mempunyai prestasi rendah dalam mempelajari mata pelajaran matematika, bahwa nilai rata-rata siswa kelas X semester I Tahun pelajaran 2008/2009 dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Tabel 1.1 Nilai Semester Siswa Kelas X MA Haqqul Yaqin Kidang Kecamatan Praya Timur Tahun Pelajaran 2008/2009

Kelas	Jumlah Siswa	Nilai Rata-rata	Siswa tidak tuntas		Siswa yang tuntas		KKM
			Jumlah	%	Jumlah	%
X	25	60.5	18	61.5	7	38.5	6.00

Sumbar : Leger Guru Mata Pelajaran Matematika MA Haqqul Yaqin Kidang  Kecamatan Praya Timur (Observasi awal, tanggal 2 Maret 2009).

Pada tabel 1.1I tampak bahwa hampir 62 % Siswa tidak tuntas,  sedangkan yang tuntas hanya 38 % dari jumlah keseluruhan siswa. Rendahnya persentase tersebut disebabkan oleh banyak faktor, salah satu diantaranya adalah monotonnya pada satu penggunaan metode pengajaran, sedangkan metode pengajaran yang sering di gunakan oleh guru matematika selama ini adalah metode ceramah.

Atas dasar ini peneliti mencoba melakukan penelitian dengan menerapkan kombinasi metode kelompok dan pemberian tugas pada pokok bahasan Sistem Persamaan Linier di kelas X MA Haqqul Yaqin Kidang Kecamatan Praya Timur dan melihat apakah mampu meningkatkan kemampuan siswa dalam menyelesaikan berbagai bentuk soal-soal Sistem Persamaan Linier.

 Yang mana Pembaharuan sistem pendidikan nasional dilakukan untuk memperbaharui visi, misi dan strategi pembangaunan pendidikan nasional. Pendidikan nasional mempuyai visi terwujudnya sistem pendidikan sebagai pranata sosial yang kuat dan berwibawa untuk memberdayakan semua Warga Negara Indonesia berkembang menjadi manusia yang berkualitas sehingga mampu dan proaktif menjadi tantangan zaman yang selalu berubah.

B. Sasaran Tindakan

Seluruh siswa kelas X MA Haqqul Yaqin Kidang Kecamatan Praya Timur dalam menerapkan kombinasi metode kelompok dan pemberian tugas dalam meningkatkan kemampuan menyelesaikan berbagai bentuk soal sistem persamaan linier

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan pernyataan dalam latar belakang tersebut di atas, maka rumusan masalah penelitian ini adalah : Apakah dengan menggunakan kombinasi metode kelompok dan metode pemberian tugas dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas X MA Haqqul Yaqin Kidang Kecamatan Praya Timur tahun pelajaran 2008/2009 dalam menyelesaikan berbagai bentuk soal sistem persamaan linier?

D. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah : “Untuk mengetahui peningkatan prestasi belajar siswa kelas X MA Haqqul Yaqin Kidang Kecamatan Praya Timur tahun pelajaran 2008/2009 dengan menggunakan kombinasi metode kelompok dan metode pemberian tugas dalam menyelesaikan berbagai bentuk soal sistem persamaan linier.”

E. Manfaat Penelitian

Setiap masalah yang diteliti atau diangkat sebagai objek suatu penelitian merupakan masalah yang dianggap penting untuk kemajuan dan perkembangan bidang yang diteliti. Hasil penelitian yang baik ini akan memberikan manfaat yang berarti bagi perorangan/siswa atau lembaga sebagai berikut :

1.    Bagi guru

• Sebagai informasi tentang metode yang dapat membantu siswa formal maupun non formal dalam memahami dan menyelesaikan soal-soal Sistem Persamaan Linier,
• Dengan penelitian ini guru dapat mengetahui metode pembelajaran yang bervariasi sehingga dapat meningkatkan dan memperbaiki sistem pembelejaran di kelas. Disamping itu dengan penelitian ini guru akan terbiasa dan terlatih untuk melakukan penelitian kecil yang tentunya sangat berguna untuk perbaikan pembelajaran dan kemajuan prestasi belajar siswa di sekolah itu sendiri.

2.    Bagi siswa

• Upaya ini untuk mendorong siswa agar lebih aktif dalam belajar, sehingga pelajaran matematika menjadi pelajaran yang menyenagkan dan mengasyikkan.
• Hasil belajar ini akan dapat membantu untuk mengatasi kesulitan belajar khususnya pada masah dalam menyelesaikan  soal-soal Sistem Persamaan Linier.

3.    Bagi sekolah

• Dapat menjadi solusi alternatif dari permasalahan pembelajaran yang ada, guna meningkatkan hasil pembelajaran matematika dan dapat meningkatkan sumber daya manusia (SDM),
• Dapat memudahkan para pengelola pendidikan di dalam perencanaan dan pengembangan kurikulum bagi peningkatan mutu pendidikan.

Jadi pelaksanaan penelitian ini dapat memberikan manfaat dalam rangka meningkatkan pembelajaran di dalam kelas berupa peningkatan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran matematika maupun mata pelajaran yang lain dan memperbaiki teknik dan metode pembelajaran yang bervariasi.

Untuk lebih lengkap SKRIPSI nya silahkan anda klik di bawah ini!!!
Download disini !!!
diterbitkan oleh Al-hAq's cOmmuNitY

Posted in: skipsi